Ribuan Sapu Glagah buatan WBP Lapas Purwokerto diekspor ke Pakistan

    Ribuan Sapu Glagah buatan WBP Lapas Purwokerto diekspor ke Pakistan
    Ribuan Sapu Glagah buatan WBP Lapas Purwokerto diekspor ke Pakistan

    PURWOKERTO - Sapu Glagah buatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Purwokerto hasil kerjasama dengan Koperasi Mitra Lira Perwira Purbalingga diekspor untuk ketiga kalinya ke Pakistan, pada Selasa (05/11/2024).

    Kegiatan pengiriman satu kontainer sapu glagah melalui jasa logistik oleh Kepala Lapas Kelas IIA Purwokerto, Andi Wijaya Rivai, didampingi Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Bima Sambudya, Kepala Seksi Binadik  Fauzen, Staf Bimker dan Ketua Koperasi Mitra Lira Perwira Purbalingga.

    Pada kesempatan itu Kalapas Purwokerto menyampaikan harapannya kedepan mengenai komitmen Lapas Kelas IIA Purwokerto dengan Koperasi Mitra Lira Perwira Purbalingga.

    "Dari kegiatan ini, ekspor ketiga, kami berharap dapat terbangun komitmen bersama (dengan Koperasi Mitra Lira Perwira Purbalingga) untuk melanjutkan kerja sama produksi sapu dan meningkatkan kuantitas produksi sapu dari Lapas Kelas IIA Purwokerto, " ungkapnya.

    Kegiatan ini merupakan hasil dari kerja sama antara Lapas Kelas IIA Purwokerto dengan Koperasi Mitra Lira Perwira Purbalingga yang telah diperpanjang tempo hari guna meningkatkan kuantitas produksi sapu untuk diekspor.

    (Humas Lapas Purwokerto)

    jawa tengah banyumas berita utama lapas purwokerto terkini berita banyumas terkini https://purwokerto.lapasnews.com/ribuan-sapu-glagah-buatan-wbp-lapas-purwokerto-diekspor-ke-pakistan
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Antusiasme dan Tantangan Warnai Hari Pertama...

    Artikel Berikutnya

    Komitmen Berantas Peredaran Narkoba, Lapas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Telkomsel Purwokerto Adakan Silaturahmi dan Mendengar serta Merespon Suara Pelanggan
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Lapas Purwokerto Buka Kunjungan Tatap Muka bagi Keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau

    Ikuti Kami